Pengaruh Faktor Lingkungan dalam Perilaku Konsumen
1. Budaya:
- Budaya menyangkut nilai, norma, kebiasaan yang dibentuk dan dianut oleh masyarakat, sehingga budaya dijadikan sumber acuan perilaku masyarakatnya.
- Budaya dapat berbeda antar sub-budaya (Batak, Jawa, Muslim, Cina) maupun antar bangsa (Asia vs Eropa).
- Perbedaan budaya membawa perbedaan pilihan media, produk, maupun outlet sehingga studi budaya dapat ddijadikan dasar untuk segmentasi pasar.
- Budaya, mengacu pada seperangkat nilai, gagasan, artefak dan simbol bermakna lainnya yang membantu individu berkomunikasi, membuat tafsiran dan melakukan evaluasi sebagai anggota masyarakat.
- Budaya melengkapi orang dengan rassa identitas da pegertian akan perilaku yang dapat diterima didalam masyarakat.
2. Kelas Sosial:
- Adalah pengelompokan orang yang sama dalam perilaku mereka berdasar posisi ekonomi mereka didalam pasar.
- Nerupakan pengelompokan orang yang relatif permaneen dan homogen didalam masyarakat, yang memungkinkan untuk dibandingkan dengan kelompok lain.
- Kelas sosial dibentuk berdasarkan sosio-ekonomis (pendidikan, pekerjaan, income, dll).
- Perbedaan kelass (atas, menengah, bawah) mengakibatkan perbedaan pilihan media, produk maupun outlet, sehingga studi kelas sosial dapat dijadikan dasar segmentasi pasar.
- Konsumen sering menghubungkan merek produk dengan kelas sosial tertentu dan ini mempunyai implikasi manajerial yang penting.
- Merek dan toko berusaha menegakkan suatu posisi atau lokasi didalam pikiran pelanggan yang konsisten dengan nilai dan kepercayaan dari satu strata sosial atau lainnya.
3. Kelompok Acuan:
- Adalah orang atau kelompok orang yang mempengaruhi perilaku individu.
- Kelompok acuan memberikan standar (norma) dan nilai yang dapat menjadi perspektif penentu mengenai bagaimana seseorang berpikir atau berperilaku.
- Kelompok (tenis, arisan, dsb) yang diikuti seseorang sering dijadikan acuan dalam memilih media, produk maupun outlet. Pengaruh kelompok sering lebih kuat daripada iklan.
- Pemasar berkepentingan untuk mempengaruhi kelompok terutama dalam penyebaran produk baru.
4. Keluarga dan Rumah Tangga:
- Struktur keluarga suami-istri dan anak pplus anggota lainnya, mempengaruhi jenis dan jumlah produk yang dibeli.
- Keluarga menjadi acuan primer yang paling berpengaruh. Banyak barang rumah tangga, yang keputusan belinya dilakukan secara bersama.
- Studi struktur keluarga sangat membantu dalam segmentasi pasar dan program bauran pemasaran.
No comments:
Post a Comment