Skip to main content

Definisi Manajemen Strategis dan Perencanaan Strategis

Apa itu manajemen strategis? Manajemen strategis adalah manajemen yang dapat digunakan untuk menentukan misi, visi, nilai-nilai, tujuan, sasaran, peran dan tanggung jawab, jadwal, dll.

Apa itu perencanaan stategis? Perencanaan strategis merupakan alat manajemen yang digunakan untuk membantu organisasi melakukan pekerjaan yang lebih baik - untuk memfokuskan energi, untuk memastikan bahwa anggota organisasi bekerja menuju tujuan yang sama, untuk menilai dan menyesuaikan arah organisasi dalam respon-nya terhadap perubahan lingkungan.

Singkatnya perencanaan strategis adalah upaya disiplin untuk menghasilkan keputusan dan tindakan fundamental yang membentuk dan membimbing suatu organisasi. Menjawab seputar pertanyaan mengenai apa itu organisasi, apa yang dilakukannya, dan mengapa ia melakukannya, dengan fokus pada masa depan (Diadaptasi dari Bryson's Strategic Planning in Public and Nonprofit Organizations).

Kata demi kata dikupas dari definisi tersebut dan pada akhirnya memberikan kunci elemen yang mendasari makna dan keberhasilan proses perencanaan strategis:
  • Proses ini strategis karena melibatkan persiapan cara yang terbaik untuk merespon keadaan lingkungan organisasi.
  • Menjadi strategis berarti memiliki kejelasan dalam tujuan organisasi, sadar akan sumber daya yang dimiliki organisasi dan pada akhirnya penggabungan keduanya menjadi ‘dengan sadar menanggapi lingkungan yang dinamis’.
  • Proses ini tentang perencanaa karena dengan sengaja melibatkan penetapan tujuan (misalnya, menentukan masa depan organisasi) dan mengembangkan pendekatan untuk mencapai tujuan tersebut.
  • Proses ini disiplin dalam hal mematuhi perintah-perintah dan pola untuk tetap focus dan produktif.
  • Proses ini menimbulkan urutan pertanyaan yang membantu seorang perencana menelaah pengalaman, uji asumsi, mengumpulkan dan memasukkan informasi tentang keadaan saat ini dan mengantisipasi lingkungan dimana organisasi akan bekerja dimasa depan.

Akhirnya, proses ini berkaitan dengan keputusan dan tindakan fundamental karena berbagai macam pilihan harus dibuat untuk menjawab ‘urutan pertanyaan’ seperti yang telah disebutkan diatas.

Rencana ini akhirnya tidak lebih dan tidak kurang dari sebuah kelengkapan yang didalamnya mengandung keputusan mengenai apa yang harus dilakukan, mengapa kita melakukannya dan bagaimana kita melakukannya. Karena tidak mungkin kita melakukan segala sesuatunya secara bersamaan, harus ada prioritas. Perencanaan strategis menunjukkan bahwa beberapa keputusan dan tindakan organisasional sangatlah penting diatas segalanya.


Referensi: Management FAQs

Popular posts from this blog

Kelemahan Perencanaan

Disamping banyak manfaat yang didapat dari disusunnya perencanaan, tetapi juga ada kelemahan antara lain.   Pekerjaan yang tercakup dalam perencanaan mungkin berlebihan pada kontribusi nyata.   Perencanaan cenderung menunda kegiatan.   Perencanaan mungkin terlalu membatasi manajemen untuk berinisiatif dan berinovasi.   Kadang-kadang hasil yang baik didapatkan oleh penyesuaian situasi individual dan penanganan setiap masalah pada saat masalah tersebut terjadi, tidak selalu berdasarkan rencana.   Ada rencana-rencana yang diikuti cara-cara yang tidak konsisten. Komentar : Perhatikan di point ketiga dan garisbawahi mengenai inisiatif dan inovasi. Pertanyaannya ialah "Apa yang diharapkan oleh manejemen dengan membuat suatu perencanaan?" Dan jawabannya hanya satu yaitu, jaminan keberhasilan. Manajemen pasti meminta dari individu, maupun kelompok, untuk melakukan perencanaan dalam setiap aktivitasnya dan tidak ada yang namanya "membatasi inisiatif ataupun inovasi". Po...

Unsur dan Hirarki Rencana

Rencana dilihat dari dimensi unsur sekaligus memperlihatkan unsurnya dan hirarkinya. Rencana yang lebih rendah merupakan unsur dari rencana yang lebih tinggi (lihat gambar 5.1). Hirarki rencana dalam garis besarnya ada tiga : - Tujuan terdiri dari : maksud, misi dan sasaran. - Strategi - Rencana utama terdiri dari rencana sekali pakai dan rencana tetap disebut tipe rencana operasional. 1. Tujuan (Goals) Tujuan memberikan pengertian dasar untuk arah dari keseluruhan kegiatan organisasi. Sehingga tujuan adalah sesuatu yang ingin dicapai yang sifatnya sangat umum dan abstrak sehingga perlu dinyatakan dalam maksud, misi dan sasaran. 2. Maksud (Purpose) Maksud merupakan arah yang umum dan tidak hanya berlaku bagi semua organisasi sejenis dalam masyarakat. Maksud didirikan perusahaan adalah menghasilkan barang atau jasa. 3. Misi ( Mission ) Misi merupakan arah yang khas bagi suatu organisasi tertentu dalam batas-bata...

Tugas Manager

Tugas-tugas penting yang harus dilakukan manajer. 1. Manajer bekerja dengan melalui orang lain. Istilah “orang” mencakup tidak hanya para bawahan dan atasan, tetapi juga manajer-manajer lainnya dalam organisasi. Disamping itu, “orang” juga termasuk individu-individu dari luar atau langganan, penyedia (supplier), konsumen atau langganan, pengurus serikat karyawan, pejabat dan karyawan kantor-kantor pemerintah dan sebagainya. 2. Manajer memadukan dan menyeimbangkan tujuan-tujuan yang saling bertentangan dan menetapkan prioritas-prioritas . Setiap manajer akan menghadapi sejumlah tujuan, masalah dan kebutuhan organisasional yang semuanya ini bersaing untuk memperebutkan sumberdaya-sumberdaya organisasi (manusia, material, atau bahkan manajer). Karena berbagai sumberdaya tersebut selalu terbatas, manajer harus menjaga keseimbangan di antara berbagai tujuan dan kebutuhan organisasional. 3. Manajer bertanggung jawab dan mempertanggungjawabkan . Para manajer d...